Jenazah Korban Penembakan Diberangkatkan ke Intan Jaya 

    Jenazah Korban Penembakan Diberangkatkan ke Intan Jaya 

    JAYAPURA – Kepolisian Sektor Bandara Mimika turut berperan dalam proses pengantaran jenazah di Bandara Mozes Kilangin Timika. Jenazah Almarhum Nelon Sani, yang menjadi salah satu korban dari aksi kelompok kriminal bersenjata, Sabtu (02/03).

    Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom menyampaikan dari hasil laporan dari Polres Mimika bahwa sebelum diberangkatkan menuju Kabupaten Intan Jaya untuk di makamkan, jenazah telah menjalani serangkaian pemeriksaan medis di RSUD Kabupaten Mimika. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Almarhum mengalami luka tembak di bagian lengan kiri yang tembus ke perut.

    "Dengan diiringi kesedihan mendalam, jenazah Almarhum Nelon Sani diberangkatkan menuju Bandara Sugapa, Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah. Pemulangan ini dilakukan dengan didampingi beberapa anggota keluarga yang turut merasakan kehilangan yang mendalam, " ujar Kabid Humas.

    Kepergian Almarhum Nelon Sani menjadi bagian dari peristiwa tragis di wilayah Intan Jaya. Pihak kepolisian terus melakukan upaya untuk menangkap dan membawa keadilan bagi para korban penembakan ini. 

    Sementara itu, keluarga korban dan masyarakat setempat berduka cita atas kehilangan yang mengejutkan ini. Jenazah Almarhum diantarkan pulang dengan menggunakan Pesawat Smart Air PK SNK, sebagai tanda penghormatan terakhir sebelum pemakaman di tanah kelahirannya. (*) 

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Situasi Rawan Terkendali, Kapolres Puncak...

    Artikel Berikutnya

    Inilah Peran Jukius Tabuni, Tembak Warga...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Janji Manis di Bibir, Duri di Jalan Pendidikan

    Ikuti Kami